Selasa, 10 September 2013
Selasa, 03 September 2013
PRODUK SYNGENTA
Syngenta
PRODUK :
INSEKTISIDA :
FUNGISIDA :
INSEKTISIDA :
- Virtako = > Bahan aktif : klorantraniriprol 100 g/l + tiometoksam 200 g/l = Penggerek batang, Hama putih palsu dan wereng coklat
- Ampligo = > Bahan Aktif : Klorantraniriprol 100 g/l + lamdasihalotrin 50 g/l
- Agrimex => Bahan Aktif abamektin 18,4 g/l = Thrips, kutu daun, penggerek daun, ulat grayak, penggulung daun, perusak daun, penggerek polong, penghisap polong, pengorok daun
- Actara => Bahan aktif : tiometoksam = wereng
- Atabron = > Bahan aktif : klorfluazuron 50 g/l = ulat grayak, perusak buah, kutu daun, penggerek polong, ulat kilan, perusak buah, penggerek pucuk, penggulung daun, penghisap polong, ulat api, ulat buah
- Plenum => bahan aktif : pimetrozin 50 % = Wereng coklat, wereng punggung putih, wereng hijau, kepinding tanah, walang sangit
- Curaccron
FUNGISIDA :
- Score => bahan aktif : difenokonazole 250 g/l = bercak daun, busuk dan antraknosa/Pathek
- Amistartop =>bahan aktif : azoxistrobin 200 g/l + difenokonazole 125 g/l = bercak ungu, antraknosa, bercak daun, busuk buah, akar gada, embun bulu, hawar pelepah, bercak kering, karat, embun tepung
- Filia => bahan aktif : propikonazol 125 g/l + triziklzol 400 g/l = Blast pada padi
- Bion-M
HERBISIDA :
- Gramoxone => bahan aktif : parakuat diklorida 276 g/l
- Touchdown => bahan aktif : kalium glifosat 620 g/l = Herbisida sistemik purna tumbuh
PRODUK PT. BAYER
PT. Bayer
HERBISIDA :
- Rumpas 120 EW
- Antracol 70 WP
- Nativo 75 WG
- Trivia 73 WP
- Folicur 430 SC
- Infinito 687,5 SC
- Confidor 5 WP
- Confidor 350 ES
- Decis 2,5 EC
- Curbix 95 EC
- Destillo
- Larvin 75 WP
- Larvin 350 AS
- Sevin 85 AS
- Baylucide 250 EC
- Buldok 25 EC
- Baycarb 500 EC
- Bayluscide 250 EC (niklosamida 250 g/l)
Senin, 02 September 2013
BENIH
Variety : BONANZA F1
Recommended for | : | Lowland - Middleland |
Harvest | : | 70 - 75 (DAP) |
Yield | : | 12 - 16 ton/ha |
Variety : SHINTA
Recommended for | : | |
Weight | : | g |
Height | : | cm |
Harvest | : | 25 (DAT) |
Variety : AMIGO
Recommended for | : | Midland - Highland |
Height | : | 30 - 35 cm |
Harvest | : | 90 - 100 (DAP) |
Yield | : | 10 - 12 ton/ha |
Variety : RADEN F1
Recommended for | : | Lowland |
Length | : | 30 - 35 cm |
Diameter | : | 5 - 6 cm |
Harvest | : | 45 (DAT) |
Weight | : | 300 - 400 g |
Yield | : | 25 - 30 ton/ha |
Variety : TUK TUK
Weight | : | 10 g/bulb |
Plant Type | : | Vigorous |
Recommended for | : | Lowland - Highland |
Harvest | : | 75 - 80 (DAT) |
Yield | : | 25 ton/ha |
Variety : BETAVILA F1
Recommended for | : | Lowland - Middleland |
Harvest | : | 70 - 75 (DAT) |
Yield | : | 50 - 60 ton/ha |
Variety : MARTA F1
Type | : | Indeterminate |
Recommended for | : | Highland |
Length | : | 6 - 7 cm |
Diameter | : | 5 - 6 cm |
Harvest | : | 80 (DAT) |
Weight | : | 110 - 130 g |
Yield | : | 60 - 80 ton/ha |
Resistance | : | Bacterial Wilt, Alternaria |
Variety : TYRANA F1
Recommended for | : | Lowland |
Harvest | : | 70 - 75 (DAT) |
Weight | : | 2000 - 3500 g/plant |
Yield | : | 50 - 60 ton/ha |
Variety : WARANI F1
Type | : | Indeterminate |
Harvest | : | 70 - 80 (DAT) |
Weight | : | 110 - 125 g |
Recommended for | : | Highland |
Skin Color | : | Red Shinny |
Quality
Semangka Quality adalah varietas semangka non biji yang sudah tidak
asing lagi di Indonesia. Quality dikenal dengan pertumbuhannya yang
kuat, daya berbuah dan produksi tinggi sehingga menguntungkan sekali
bagi petani. Semangka ini memiliki berat mencapai 6-10 kg (bisa mencapai
15 kg), kulit berwarna hijau bergaris hijau tua. Daging buahnya merah
dengan tekstur yang halus, berair dan mempunyai rasa yang enak. Semangka
Quality tidak mudah berongga, lembek, atau berubah rasa, oleh karena
itu semangka ini menjadi tahan pengangkutan dan penyimpanan.
Variety : ANGELA F1
Recommended for | : | Lowland |
Harvest | : | 55 - 60 (DAT) |
Weight | : | 5 - 8 kg |
Yield | : | 40 - 50 ton/ha |
Variety : 777
Recommended for | : | Lowland - Midleland |
Length | : | 60 - 70 cm |
Diameter | : | 0,85 cm |
Weight | : | 20 - 25 g |
Harvest | : | 47 (DAP) |
Yield | : | 22 - 25 ton/ha |
F1 - ANTABOGA
F1 - GRAND 11
LEBAT-3
Beradaptasi baik pada dataran rendah sampai dataran tinggi. Pertumbuhan tanaman seragam. Ditanam dengan menggunakan lanjaran dan merambat dengan tinggi tanaman mencapai ± 2 meter. Bentuk buah silindris/gilig dengan panjang ± 16.6 cm, diameter ± 0.8 cm. Buah berwarna hijau muda dengan permukaan kulit halus dan biji berwarna putih kehijauan. Tekstur buah renyah tidak berserat dengan rasa yang manis. Umur panen ± 42 hari setelah tanam dengan potensi hasil 1.4 - 1.6 Kg/tanaman. Kebutuhan benih ± 15 Kg/Ha.CHRISTINA
- Golongan Hibrida Silang Tunggal.
- Umur tanaman saat 50% keluar rambut ± 55 hari di dataran rendah dan ± 70 hari di dataran tinggi.
- Umur masak fisiologis ± 101 hari di dataran rendah dan ± 130 hari di dataran tinggi.
- Tinggi tanaman ± 203 cm dengan batang besar, kokoh dan tegak serta berwarna hijau ber-strip ungu.
- Daun berwarna hijau gelap.
- Malai kompak dan agak tegak dengan warna sekam ungu kemerahan dan warna anthera ungu kemerahan.
- Warna rambut ungu kemerahan.
- Klobot menutup tongkol dengan baik.
- Tongkol besar dg jumlah baris biji 14-16 baris.
- Type biji adalah semi mutiara - mutiara, berwarna oranye kekuningan
- Berat 100 butir mencapai 325 gram.
- Rata-rata hasil mencapai 10,44 ton per ha pipilan kering.
- Potensi hasil mencapai 13,65 ton per ha pipilan kering.
- Tahan terhadap penyakit bulai (Peronosclerospora maydis), karat daun (Puccinia sorghi) dan agak tahan hawar daun (Helminthosporium maydis).
JARAK TANAM :
Jarak tanam 70 cm x 20 cm dengan 1 tanaman perlubang tanam. Jarak tanam ini, bertujuan agar tanaman optimal dalam pertumbuhannya sehingga mendapatkan besar tongkol yang maksimal dan hasil produksi semakin meningkat.
Hot Beauty
Hot Beauty adalah cabai
yang berkarakteristik tanaman tegak, agak tinggi, kuat dan subur. Daun
kecil, cepat berbuat, produksinya tinggi. Dapat berbuah terus-menerus
sehingga masa panennya panjang dan dapat dipanen secara bertahap. Satu
tanaman dapat berbuat 140 biji. Panjang buah 13 cm, garis tengah 1,4 cm,
berat 7,5 g, berwarna hijau tua dan berubah merah saat masak. Bentuk
buah lurus dan halus. Dagingnya tipis, sangat pedas, baik untuk pasaran
segar dan dikeringkan.
Variety : LADO F1
Recommended for | : | Lowland | |||
Harvest | : | 115 - 120 (DAP) | |||
Weight | : | 3 - 4 g | |||
Yield | : | 18 - 20 ton/ha |
Variety : TANAMO F1
Length | : | 14 cm |
Diameter | : | 0,8 cm |
Harvest | : | 90 - 100 (DAP) |
Yield (ton/ha) | : | 1 - 1,5 |
Recommended for | : | Middleland - Highland |
Variety : LARIS
Recommended for | : | Lowland - Highland |
Harvest | : | 90 - 100 (DAP) |
Weight | : | 3 g |
Yield | : | 10 - 12 ton/ha |
Variety : PELITA F1
Recommended for | : | Lowland - Highland |
Length | : | 3 - 4 cm |
Diameter | : | 0,5 0,9 cm |
Harvest | : | 115 (DAP) |
Weight | : | 0,5 - 0,7 g |
Yield | : | 12 - 14 ton/ha |
Variety : NEW SERIMPI
Recommended for | : | Lowland and Swamp |
Height | : | 20 - 30 cm |
Harvest | : | 20 - 30 (DAT) |
Yield per Plant | : | 25 - 27 Kg |
Variety : AMANTA F1
Recommended for | : | Lowland - Middleland |
Harvest | : | 65 - 70 (DAP) |
Weight | : | 1600 - 2800 g |
Yield | : | 36 - 40 ton/ha |
Variety : KANIA F1
Recommended for | : | Lowland |
Harvest | : | 45 - 50 (DAP) |
Weight | : | 2500 - 3000 g |
Yield | : | 50 - 60 ton/ha |
|
Recommended for | : | Lowland |
Length | : | 17 - 18 cm |
Diameter | : | 3,5 - 4 cm |
Harvest | : | 33 (DAT) |
Weight | : | 300 - 400 g |
Yield | : | 35 - 40 ton/ha |
GOLONGAN INSEKTISIDA
Golongan Insktisida
1. Amidin => Amitraz
2. Avermektin => Emamektin benzoat, Abamektin,
3. Benzoyl, Urea = > trifumuron, NovaluronHeksaflumuron,heksaflumuron
4. Diasil Hidrazin = > metoksi fenosida
5. Difenil = > etofenproks, amarphous
6. Fenil-pirazol = > Fipronil
7. Juvenile homone mimic = > metopren
8. karbamat = > benfukarb, BPMC, karbaril, karbofuron, karbosulfan, merkaptodimetur, MIPC, propoksur, kartab hidroklorida, metomil, tiodikarb, metolkarb,
9. Neristoksin = > bisultap, dimehipo, monosultap,
10. Nitro imidazolidin = > imidakloprid,
11. organofosfat = > asefat, dimetoat, fention, fenitrotion, etion, diklorfos, fentoat, formotion, triazofos, malation, etiprol, triklorfon, profenofos, karbosulfan, piraklofos, protiofos, diazinon, pirimifos metil, poksim, piridafention, metidation, isoksation, klorpirifos,
12. Neonicotinoid = > imidakloprid, tiamitoksan, tiakloprid
13. Pirol = > klorfenapir
14. Pirazolin = > indosakarb
15. piridin = > asetamiprid
16. Organoklorin = > endosulfan
17. triadiazin = > buprofezin
18. Tiourea = > diafentiuron
19. Tiosulfonat = > bensultap, monosultap, dinitefuran,
20. triazin = > siromazin, pimetrozin,
21. trizol = > tiometoksam
22. Urea= > diflubenzuron, flufenoksuron, lufenuron, klorfluazuron, kromafenoksida, abamektin,
23. Biologi = > rotenon, spinosad, saponinn metharizium arisosliae, bacillus turingiensis, bacillus coagulans, beauveria bassiana
24. Anorganik = > asam borat, kalium dikromat, tembaga sulfat, natrium dikromat, tembaga sulfat, borakskreosot, magnesium fosfida, aluminium fosfida, metil bromida, amonium biflorida, asam kromat, tembaga heksa florosilikat, amonium dikromat, seng asipetak,
25. Organofasfat = > etoprofos, metil pirimifos, poksim, fenitrotion, klorpirifos,
26. Sulfamida = > diklofuanid, siflutrin
27. peretroid =>
adh Insektisia dgn Bahan Aktif :
- beta sifultrin
- bifentrin
- deltametrin
- indosakarb
- esfenfalerat
- fenfalerat
- fenpropatin
- permetrin
- siflutrin
- sipermetrin
- tetasipermetrin
- zeta sipermetrin
- teta sipermetrin
- asetamiprid
- gama sihalotrin
- lamda sihalotrin
JENIS & BAHAN AKTIF PESTISIDA
BAHAN AKTIF NAMA
Fenpropatrin Meothrin 50 EC
Propargil Mitisun 570 EC
2. BAKTERISIDA
BAHAN AKTIF NAMA
Streptomisin sulfat Plantomycin 7 SP
Oksitetrasiklin Bactocyn 150 AL
Kasugamisin hidroklorida Kasumin 5/75 WP
Kasugamisin hidroklorida Kasumin 5/75 WP
3. FUNGISIDA:
Tembaga hidroksida Cobox
Kocide 77
Tembaga oksi sulfat Kuproxat 345 F
Metalaksil Rampart 25 WP
Saromyl 35 SD
Starmyl 25 WP
Validamisin A Validacin 3 AS
Benomil Benlok 50 WP
Benstar 50 WP
Masalgin 50 WP
Karbendazim Delsene MX 80 WP
Metil tiofanat Topsin M 70 WP, Judo 70 WP
Iprodion Rovral 50 WP
Iminoktadin tris Belkute 40 WP
Epoksikonazol Opus 75 EC
Maneb Detanneb 80 WP
Phycozan 70 WP
Pilaram 80 WP
Promaneb 80 WP
Metiram Polycom 80 WP
Tiram Tiflo 80 WP
Ziram Ziflo 90 WP
Mankozeb Actozeb 80 WP
Amcozeb 80 WP
Antila 80 WP
Bazoka 80 WP
Detazeb 80 WP
Dithane M-45
Indothane 80 WP
Manzate 200
Manteb 80 WP
Nitan 80 WP
Polaram 80 WP
Raksasa 80 WP
Sidazeb 80 WP
Tanzeb 80 WP
Victory 80 WP
Victory mix 8/64 WP
Vondozeb 80 WP
Fenamidon Pitora 10/50 WG
Klorotalonil Daconil 500 F
Daconil 75 WP
Octanil 75 WP
Wendry 75 WP
Propamokarb- Previcur-N
Hidroklorida
Propineb Antracol 70 WP
Aurora 70 WP
Supracol 70 WP
Iprovalikarb Melody Duo 66,8 WP
Dimetomorf Acrobat 50 WP
Asibenzolar-s-metil Bion-M 1/48 WP
Bupirimat Nimrod 250 EC
Fenarimol Rubigan 120 EC
Azoksistrobin Amistar top 325 SC, Amotan 250 SC
Mefenoksam Ridomil Gold MZ 4/64 WG
Ridomil Gold 350 ES
Fenbukonazol Indar 240 F
Heksakonazol Anvil 50 SC
Danvil 50 SC
Heksa 50 SC
Propikonazol Golex 250 EC
Tebukonazol Folicur 250 EC
Folicur 25 WP
Triadimefon Bayleton 250 EC
Clinten 250 EC
Flusilazol Nustar 400 EC
Asam fosfit Folirfos 400 AS
Difekonazol Amistartop 325 SC
Score 250 EC
Simoksanil Curzate 8/64 WP
Curci 10 WP
Victory Mix 8/64 WP
Dazomet Basamid G
Tricoderma Anfush
4. HERBISIDA:
BAHAN AKTIF NAMA
Parakuat diklorida Bravoxone 276 SL
Gramoxone
Kingquat 280 SL
Noxone 297 AS
Oksifluorfen Goal 2 EC
Gol-ok 2 EC
Kalium MCPA Agroxone 4
Rambasan 400 AC
2.4-D dimetil amina Indamin 720 HC
Iso propil amina glifosat Amiphosate 480 SL
Basmilang 480 AS
Bionasa 480 AS
Bio Up 490 SL
Indofos 480 AS
Konup 480 SL
Proris 240 AS
Penta up-z
Rambo 480 AS
Crash 480 AS
Roll-up 480 SL
Roundup 486 AS
Sandoup 480 SL
Sidafos 480 AS
Mono ammonium glifosat Bionasa 75 WSG
Metil metsulfuron Ally 20 WDG
Allyplus 77 WP
Metafuron 20 WDG
Triasulfuron Logran 20 WG
5. INSEKTISIDA:
Emamektin benzoate Proclaim 5 SG
Prothol 10 EC
Abamectin Agrimec 18 EC
Aspire
Bamex 18 EC
Calebtin 18 EC
Demolish 18 EC
Kiliri 20 EC
Promectin 18 EC
Wito 4 EC
Fipronil Regent 0.3 G
Regent 50 SC
BPMC (fenobukarb) Baycarb 500 EC
Benhur 500 EC
Dharmabas 500 EC
Emcindo 500 EC
Hopcin 50 EC
Karbasin 500 EC
Pentacarb 500 EC
Sidabas 500 EC
Karbaril Indovin 85 SP
Sandovin 85 WP
Sevin 85 S
Karbofuran Dharmafur 3 G
Furadan 3 G
Hidrafur 3 G
Petrofur 3 G
Primafur 3 G
Trufer 3 G
Karbosulfan Marshal 5 G
Marshal 25 ST
Marshal 200 EC
Marshal 200 SC
Merkaptodimetur Mesurol 50 WP
MIPC (isoprokarb) Ancin 50 WP
Mipcinta 50 WP
Kartap hidroklorida Kardan 50 SP
Padan 50 SP
Metomil Lannate 25 WP
Lannate 40 SP
Metindo 25 WP
Myltop 25 WP
Tiodikarb Larvin 75 WP
Dimehipo Bajaj 450 WSC
Dipho 290 AS
Manuver 400 WSC
Spontan 400 WSC
Vista 400 WSC
Imidakloprid Avidor 25 WP
Abuki 50 SL
Amirid
Caleb tsan 28 EC
Confidor 5 WP
Confidor 200 SL
Delouse 200 SL
Imidasal 10 WP
Imidor 50 SL
Neptune 25 WP
Winder 100 EC
Wingran 0,5 G
Asefat Dafat 75 SP
Lancer 75 SP
Orthene 75 SP
Dimetoat Danadim 400 EC
Dimacide 400 EC
Kanon 400 EC
Fention Lebaycid 400 EC
Formotion Elsan 60 EC
Triazofos Raydent 200 EC
Malation Fyfanon 440 EC
Profenofos Biocron
Curacron 500 EC
Callicron 500 EC
Detacron 500 EC
Pentacron 500 EC
Profile 430 EC
Rumba 500 EC
Tabard 500 EC
Karbosulfan Taurus 200 EC
Diazinon Diazinon 60 EC
Sidazinon 600 EC
Klorfenapir Rampage 100 EC
Rampage 100 SC
Poksim Catleya 500 EC
Fokker 500 EC
Destan 400 EC
Metidation Supracide 25 WP
Klorpiripos Basban 200 EC
Clobber 200 EC
Dursban 20 EC
Kresban 200 EC
Nurelle D 500/50 EC
Posban 200 EC
Alfa sipermetrin Amethyst 40 EC
&nosp; Army
Bestox 50 EC
Cyborg 15 EC
Fastac 15 EC
Kejora 15 EC
Beta sipermetrin Beta 15 EC
Chix 25 EC
Beta siflutrin Buldok 25 EC
Raydock 28 EC
Bifentrin Talstar 25 EC
Deltametrin Decis 2,5 EC
Marcis 25 EC
Naichi 25 EC
Oscar 25 EC
Esfenvalerat Sumialpha 25 EC
Fenvalerat Fenkill 200 EC
Sidin 50 EC
Fenpropatrin Meothrin 50 EC
Permetrin Meriam 50 EC
Methrisida 100 EC
Pounce 20 EC
Pentatrin 20 EC
Prego 20 EC
Sipermetin Arrivo 30 EC
Arfo 30 EC
Astertrin 250 EC
Basma 200 EC
Bravo 50 EC
Crowen 113 EC
Cyrux 50 EC
Cypermax 100 EC
Exocet 50 EC
Hoky 30 EC
Merci 30 EC
Nurelle D 500/50 EC
Pelle 50 EC
Ripcord 5 EC
Rizotin 100 EC
Rizotin 40 WP
Sancord 50 EC
Sidamethrin 50 EC
Yasithrin 30 EC
Zeta sipermetrin Fury 50 EC
Asetamiprid Amsipilan 20 SP
Mospilan 30 EC
Gamma sihalotrin Proaxis 15 CS
Lamda sihalotrin Granat 25 EC
Hamador 25 EC
Matador 25 CS
Rolidor 25 EC
Trigon
Buprofezin Applaud 100 EC
Applaud 10 WP
Diafentiuron Pegasus 500 SC
Bensultap Bancol 50 WP
Siromazin Cyrrotex 75 SP
Trigard 75 WP
Guntur 75 WP
Tiametoksam Actara 25 WG
Diflubenzuron Solano 25 WP
Flufenoksuron Cascade 50 EC
Lufenuron Match 50 EC
Spinosad Tracer 120 SC
Bacillus thuringiensis Agrisal WP
Bactospeine WP
Dipel WP
&nbsN; Florbac FC
Thuricide HP
Turex WP
Fentin asetat Debesttan 60 WP
Kadusapos Rugby 10 G
Kumatetralil Racumin
6. SURFAKTAN:
Alkyl aril poliglikol eter Agristick 400 L
Citowett 105 AS
Minyak paraffin HVI 650 Tenac Sticker
Poli oksi etilen alkyl eter Besmor 200 AS
Nonil fenol poli glikol eter Sanvit 120 AS
Nonil fenol etoksietanol Multistick 400 AS
Alkyl aril polietoksi Dustik 210/210 E
alcohol, polietil akrilat
alkyl aril alkoksilat, Apsa 800 WSC
asam oleat
alkyl aril poliglikol ester Sellestol
7. ZAT PENGATUR TUMBUH :
Etefon Ethrel 10 LS
Ethrel 2,5 LS
Prothepon 480 SL
Paklobutrazol Cultar 250 SC
Goldstar 250 EC
Asam gibbrellat Bigest 40 EC
Gibgro
Progibb 20 SL
Natrium orto nitrofenol Atonik 6,5 L
Natrium 5 nitroguaiakol Dekamon 22,43 L
RODENTISIDA:
Brodifakum Klerat RM-B
Petrokum 0,005 RB
MOLUSCUSIDA
Metaldehida Siputox 5 G
Langganan:
Postingan (Atom)